Roblox and its various marks and logos are trademarks of Roblox CorporationRolimon's is not endorsed, sponsored or affiliated with Roblox CorporationCopyright © Rolimon's 2024
Wir verwenden Cookies und Daten, um
Wenn Sie „Alle akzeptieren“ auswählen, verwenden wir Cookies und Daten auch, um
Wenn Sie „Alle ablehnen“ auswählen, verwenden wir Cookies nicht für diese zusätzlichen Zwecke.
Nicht personalisierte Inhalte und Werbung werden u. a. von Inhalten, die Sie sich gerade ansehen, und Ihrem Standort beeinflusst (welche Werbung Sie sehen, basiert auf Ihrem ungefähren Standort). Personalisierte Inhalte und Werbung können auch Videoempfehlungen, eine individuelle YouTube-Startseite und individuelle Werbung enthalten, die auf früheren Aktivitäten wie auf YouTube angesehenen Videos und Suchanfragen auf YouTube beruhen. Sofern relevant, verwenden wir Cookies und Daten außerdem, um Inhalte und Werbung altersgerecht zu gestalten.
Wählen Sie „Weitere Optionen“ aus, um sich zusätzliche Informationen anzusehen, einschließlich Details zum Verwalten Ihrer Datenschutzeinstellungen. Sie können auch jederzeit g.co/privacytools besuchen.
An average score based on video view consistency, subscriber/views ratio, upload frequency, engagement rates, and channel growth.
To access all data, please log in or sign up for a free account.
Liputan6.com, Palembang - Main gaplek sampai larut malam, atau disebut main hingga tengah dalu, biasanya dilakoni para pria di Sumatera Selatan (Sumsel). Permainan rakyat ini menjadi salah satu cara untuk mengakrabkan para tetangga atau rekan sejawat.
Permainan yang disinyalir berasal dari tradisi warga Tionghoa yang masuk ke Indonesia ini, juga kerap digelar untuk meramaikan pesta atau perayaan, seperti meramaikan semalam suntuk jelang resepsi pernikahan, atau juga saat-saat perayaan 17 Agustus setiap tahunnya.
Ada dua jenis bentuk gaplek yang dijual di Indonesia, yakni gaplek dengan bahan kertas dan bahan keramik. Namun di beberapa provinsi di Indonesia, gaplek berbahan kertas yang lebih sering dipakai.
Selain nama gaplek, permainan ini juga mempunyai nama berbeda-beda di beberapa daerah di Indonesia.
Di Kabupaten Empat Lawang Sumsel, permainan gaplek sering disebut dengan main santing. Jenis gaplek yang digunakan sendiri berbahan keramik, namun ada juga yang menggunakan gaplek berbahan kertas.
Budayawan Sumsel Vebri Al Lintani mengatakan, nama santing tersebut sering dipakai oleh warga di Kabupaten Empat Lawang dan perbatasan Sumsel-Bengkulu, seperti di Curup di Kabupaten Rejang Lebong Bengkulu.
“Itu hiburan rakyat, terkadang sambil jaga malam atau waktu kumpul jelang acara besar. Mereka main untuk mengisi waktu, bisa masyarakat biasa atau pun pejabat,” ucapnya kepada Liputan6.com, Rabu (2/11/2022).
Permainan tersebut paling mudah dan murah dilakukan, karena tak membutuhkan skill khusus dan persiapan yang berat. Seluruh orang bisa memainkannya, namun memang lebih banyak dimainkan oleh para pria.
Jelang peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Indonesia ke-77, pembalap Fadillah Arbi Aditama menjajal Castells, sebuah permainan tradisional Catalan yang telah dilakukan selama lebih dari 200 tahun.